BERITA DARI ANDA UNTUK MEDIA KLATEN

Home » » Presiden: Iklan Tak Bisa Kurangi Kemiskinan

Presiden: Iklan Tak Bisa Kurangi Kemiskinan

Written By gusdurian on Sabtu, 07 Maret 2009 | 08.56

Presiden: Iklan Tak Bisa Kurangi Kemiskinan
Jakarta -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengajak semua pihak bekerja keras dan berikhtiar untuk mengurangi kemiskinan dan pengangguran. "Kemiskinan tidak akan berkurang karena iklan, spanduk, dan seminar-seminar, meskipun seminar atau talk show juga penting," kata Presiden saat penyerahan program Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri dan peresmian ruas jalan lintas pantai timur Sumatera di Bandar Lampung kemarin.

Dalam iklan di beberapa media massa, sejumlah calon presiden yang akan maju dalam Pemilihan Umum 2009 mengkritik situasi saat ini karena masih banyaknya pengangguran serta sejumlah kesulitan lain yang dihadapi masyarakat.

Presiden menegaskan, yang bisa mengurangi kemiskinan dan pengangguran adalah kerja nyata semua pihak. Ia juga menegaskan bahwa program-program yang dilakukan untuk mengentaskan rakyat dari kemiskinan dan pengangguran adalah program pemerintah. "Bukan program miliknya SBY, tetapi program pemerintah, program negara," katanya.

Program tersebut, kata Yudhoyono, milik semua dan harus disukseskan dengan kerja keras dari presiden, wakil presiden, gubernur, bupati, sampai kepala desa. "Ini semua program pemerintah untuk rakyat," katanya.

Menurut dia, sejak indonesia merdeka hingga sekarang, negara terus membangun. "Negara kita ingin kesejahteraan rakyatnya makin baik, kemiskinan dan pengangguran berkurang, tetapi tidak ada satu pun pemimpin dunia yang bisa membangun dalam satu atau tiga malam, satu atau tiga tahun. Itu proses," katanya.Gunanto ES



http://www.korantempo.com/korantempo/koran/2009/03/05/Nasional/krn.20090305.158729.id.html
Share this article :

0 komentar: