Bahas Persiapan KTT G-20, Obama Telepon SBY
TERIMA TELEPON, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Juru bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal, berkomunikasi melalui telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, di kediaman pribadi Cikeas, Bogor, tadi malam.
JAKARTA(SINDO) – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama tadi malam, pukul 19.45 WIB, menelepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Kedua kepala negara membahas beberapa persoalan,antara lain hubungan kemitraan Indonesia-AS dan persiapan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 yang akan berlangsung di London,awal April 2009.
”Kedua kepala negara sepakat untuk menyukseskan KTT G-20,”ujar Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal kepada SINDO tadi malam. Pembicaraan SBY dan Obama melalui telepon tadi malam merupakan pembicaraan kedua. Sebelumnya, SBY berbicara dengan Obama pada 25 November 2008.
Saat itu Presiden SBY dan rombongan sedang transit di Seattle, AS, dalam perjalanan kembali ke Jakarta, seusai menghadiri KTT APEC di Lima,Peru. Dino menuturkan, dalam percakapan selama hampir 10 menit itu Obama menyampaikan keinginannya untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam membahas isu-isu global, seperti perubahan iklim.
Obama juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas sambutan hangat terhadap Menteri Luar Negeri AS Hillary Rodham Clinton saat berkunjung ke Jakarta, 18–19 Februari lalu. ”Presiden Obama sangat berterima kasih kepada Presiden SBY karena Hillary Clinton menerima sambutan yang sangat baik waktu berkunjung ke Indonesia,”ujarnya.
Menurut Dino, di awal pembicaraan, Presiden SBY menanyakan kabar Obama. ”Pertanyaan Presiden itu dijawab Presiden Obama bahwa dirinya dalam keadaan baik-baik,” ungkapnya. Presiden SBY dijadwalkan menghadiri pertemuan KTT G-20 yang akan berlangsung di London, Inggris. Dalam agenda, Presiden di London hanya sehari. Selanjutnya Presiden akan langsung bertolak ke Surabaya, Jawa Timur,untuk berkampanye.
Sementara itu, hari ini para menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari negara-negara G-20 menggelar pertemuan di London, Inggris. Pertemuan tersebut diharapkan bisa mencari jalan keluar kemerosotan ekonomi paling buruk dalam satu dekade ini. Di antara negara G-20 yang dijadwalkan hadir adalah perwakilan negara maju seperti Inggris, Kanada, Prancis,Jerman,Italia,Jepang,danAS.
Dari negara-negara berkembang antara lain akan hadir perwakilan dari Rusia, China, Brasil, India, serta Indonesia. Pada pertemuan tersebut menteri keuangan dan para pemimpin otoritas bank sentral dari AS dan Eropa akan memfokuskan pembahasan paket stimulus ekonomi dan regulasi sektor keuangan. Pertemuan itu diharapkan bisa meletakkan dasar-dasar bagi pertemuan lanjutan para pemimpin G-20 pada awal April mendatang.
Pemeriksaan Kesehatan
Di bagian lain, Presiden SBY kemarin sore melakukan pemeriksaan kesehatan (medical check up) di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto. Presiden tiba di RSPAD sekitar pukul 15.10,didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono serta Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng.
Setibanya di RSPAD, Presiden SBY langsung memasuki ruang instalasi radiologi. Ketua Tim Dokter Kepresidenan Mardjo Soebiandono mengatakan, hasil pemeriksaan lengkap bagian organ dalam Presiden SBY seperti jantung, liver, empedu, dan pankreas menunjukkan tanda baik semua.
”Tentu hasilnya tidak ada apa-apa. Alhamdulillah, kami juga ikut senang. Meski demikian, kami masih tetap memantau kesehatan beliau, juga pejabat lain seperti Wapres, dan sebagainya,” ujar dokter Mardjo dalam keterangan pers di RSPAD Gatot Soebroto kemarin. Pemeriksaan kesehatan Presiden SBY di RSPAD merupakan kelanjutan dari medical check up di Makassar, Kamis (11/3), lalu.
Di Makassar, Presiden SBY merasakan nyeri di lambung.Dari keluhan Presiden ini kemudian ada pemeriksaan secara langsung oleh tim dokter kepresidenan. ”Hasil sementaranya (saat di Makassar) tidak terdapat apa-apa.Tapi kami masih belum puas, kemudian kami lakukan pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto,” lanjut Mardjo.
Pemeriksaan Presiden SBY di Ruang Instalasi Radiologi RSPAD ini tidak lebih dari satu jam.Karena kondisi kesehatan Presiden yang cukup baik, tim dokter kepresidenan tidak memberikan anjuran khusus kepada Presiden SBY untuk beristirahat secara khusus. Presiden cukup beristirahat beberapa hari saja di rumah,kemudian bisa melanjutkan kegiatan seperti biasa.
”Jadi kemarin (Presiden sakit) hanya karena gastric pain saja. Biasa, seperti yang dialami orang lain dan seperti kita sakit perut itu kan bisa karena gangguan pencernaan,” paparnya. Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng mengatakan, pemeriksaan kondisi kesehatan Presiden SBY sesuai dengan prosedur tetap tim dokter kepresidenan.
”Karena itu, kami semua sudah ok, lalu presiden kembali ke kediaman di Cikeas, dan besok sudah mulai berkegiatan kembali, dan insya Allah hari Senin semua (kegiatan) sudah full,”ujarnya. Presiden SBY tiba dari kunjungan kerja ke Makassar kemarin pukul 12.35.Kedatangan Presiden di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, disambut oleh Menko Polhukam WidodoAS, Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi, dan Juru Bicara Kepresidenan Dino Patti Djalal.
Presiden SBY dan Ibu Ani yang mengenakan batik berwarna biru langsung melambaikan tangan ke arah wartawan saat keluar dari pintu pesawat khusus Boeing 737-500 milik Garuda Indonesia. Kepada wartawan Presiden SBY langsung menyampaikan bahwa kondisinya sudah membaik. ”Kesehatan saya sudah pulih kembali. Dokter mengatakan ada nyeri lambung, gastric pain ditambah kelelahan. Tapi karena ditangani dengan baik, hanya beberapa jam alhamdulillah sudah pulih kembali, terima kasih doanya,” ujar Presiden. (rarasati syarief/AFP/ yanto kusdiantono)
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/220843/38/
Bahas Persiapan KTT G-20, Obama Telepon SBY
Written By gusdurian on Minggu, 15 Maret 2009 | 15.22
Related Games
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar