Toyota Pimpin Pasar Automotif Global

DETROIT (SINDO) – Penjualan mobil Toyota Motor Corp sepanjang 2008 lalu menyalip General Motor Co (GM).


Keberhasilan Toyota ini mengakhiri dominasi GM sebagai pemimpin pasar automotif global dalam 77 tahun terakhir. Prestasi Toyota diraih satu tahun setelah GM merayakan ulang tahun ke-100. ”Pasar keuangan global 2008 sangat menantang, kredit diperketat, harga komoditas turun, dan ketidakpastian ekonomi memberikan dampak negatif pada permintaan mobil baru,” kata Vice President for Global Sales GM Jonathan Browning kemarin.

GM mengumumkan penjualan mobil selama 2008 mencapai 8,35 juta unit atau 620.000 unit di bawah Toyota. Pada tahun yang sama Toyota berhasil membukukan penjualan 8,97 juta unit. Penjualan GM pada 2008 turun 11% dibandingkan tahun 2007, sementara Toyota hanya turun 4%.

”Untuk penjualan secara global, pada 2008 kita turun 3,5 juta unit dibandingkan penjualan 2007,”ucapnya. Pada 2008,64% penjualan GM disumbang oleh pasar ekspor atau meningkat dibandingkan 2007 yang tercatat 59%. Di pasar AS, GM tetap memimpin.Tahun 2008, GM unggul 800.000 unit atau 33% dibandingkan Toyota.

Tapi produsen Jepang tersebut memiliki pasar ekspor yang lebih luas dibandingkan GM. Toyota dan GM salipmenyalip dalam penjualan kuartalan. GM sempat diprediksi menduduki posisi kedua pada tahun 2007, tapi akhirnya bisa unggul 3.100 unit dibandingkan Toyota.

Beberapa tahun belakangan penjualan Toyota selalu mendekati pencapaian GM.Penjualan Toyota secara global terus meningkat, sementara ekspansi GM mulai melambat akibat penurunan pangsa pasar Amerika Serikat (AS). Kedua perusahaan samasama berjuang untuk bisa bertahan pada 2008 akibat menurunnya permintaan, tapi GM lebih terpukul.

Penjualan global GM turun 26% pada kuartal keempat. Bahkan eksekutif GM sempat mengatakan kehabisan dana segar dan meminta bantuan dana talangan kepada Pemerintah AS. GM akhirnya mendapatkan dana dari pemerintah senilai USD4 miliar pada Desember 2008.

Sebelumnya, GM bersama Chrysler LLC dan Ford Motor Co gagal mendapatkan persetujuan parlemen AS untuk bailout. Kinerja keuangan GM selalu negatif sejak 2004. GM berupaya melakukan restrukturisasi menjadi perusahaan yang lebih ramping dan menguntungkan.

Melalui restrukturisasi itu GM berharap bisa tetap memimpin penjualan automotif dunia. Meskipun bisa mengungguli GM,Toyota tetap khawatir kondisi pasar automotif global 2009. Sebagai antisipasi, Akio Toyoda, 52, ditunjuk sebagai presiden baru Toyota, menggantikan Katsuaki Watanabe,66.

Akio Toyoda ini diharapkan bisa membawa Toyota melalui tahuntahun berat akibat krisis keuangan global. Kondisi pasar yang kurang menguntungkan membuat Akio Toyoda harus berpikir keras mengembalikan kinerja perusahaan ke level terbaiknya.

Produsen pembuat kendaraan ramah lingkungan Pius Hybrid dan mobil premium Lexus ini diperkirakan mengalami kerugian operasional sekitar USD1,69 miliar pada tahun tahun fiskal yang berakhir 31 Maret 2009. Ini merupakan pencapaian terburuk sejak perusahaan tersebut didirikan pada 70 tahun silam.

”Tetapi,Toyota kini telah mengibarkan bendara,” ujar Yasuaki Iwamoto,analis automotif pada Okasan Securities Co di Tokyo. ”Ini (penunjukkan Akio Toyoda) akan membawa pesan yang kuat ke arah perubahan yang sangat penting dan cepat,”tambahnya.

Sebelum krisis keuangan di AS terjadi tahun lalu, penjualan Toyota terus meningkat karena reputasi kendaraannya yang dinilai baik. Dari segi finansial,Toyota juga dianggap jauh lebih baik dibanding pesaingnya (AP/AFP/Rtr/ ahmad senoadi)


http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/206928/38/