Lobi-lobi 'Pemilu' BEI Sudah Dimulai
Indro Bagus SU - detikFinance
Jakarta - Kampanye antara tim sukses paket-paket calon direksi Bursa Efek Indonesia (BEI) ke anggota-anggota bursa (AB/sekuritas/broker) sudah dimulai. Kubu Lapangan Banteng dan Masyarakat Pasar Modal berebut suara AB.
"Lobi-lobi ke AB sudah mulai dilakukan," ujar sumber detikFinance, Selasa (10/3/2009).
Menurut sumber tersebut, perebutan suara AB untuk mendukung paket-paket tersebut maju ke pemilu BEI pada 24 Juni 2009 sudah gencar dilakukan oleh masing-masing tim sukses.
"Broker-broker pelat merah dan beberapa broker asing tampaknya sudah mulai memberikan dukungan ke paket Lapangan Banteng. Paket masyarakat pasar modal juga sudah kelihatan mendapat dukungan dari beberapa broker," ujar sumber tersebut.
Ia mengatakan, dari 119 broker yang terdaftar sebagai AB, hanya sekitar 40 broker yang dapat mengusung calon-calonnya dalam paket calon direksi. "Sejauh ini ada sekitar 40-an broker yang bisa memberikan nama-nama calon direksi," ujarnya.
Konstelasi Paket Direksi BEI
Badan Pengawas Pasar Modal & Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) telah memastikan bahwa jumlah kursi direksi BEI pada periode mendatang diputuskan sebanyak 7 kursi. Jabatan fungsional 7 kursi tersebut belum diumumkan.
Keputusan tersebut membuat kelompok-kelompok yang hendak mengusung paketnya masing-masing terpaksa harus merombak kembali konstelasi susunannya. Kelompok Lapangan Banteng merombak beberapa kandidatnya.
Sebelumnya, susunan paket Lapangan Banteng terdiri dari Direktur Utama PT Bahana Securities Ito Warsito, Direktur Utama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) Inarno Djajadi, Direktur Utama PT Pacific Duaribu Adikin Basirun, Direktur Pengawasan BEI Justitia Tripurwasani, Corporate Secretary BEI Frederica Widyasari Dewi dan Kepala Divisi Operasi Teknologi Informasi BEI Yohanes Liauw.
"Justitia dan Yohanes kabarnya bakal dicoret," ujarnya.
Menurutnya, Lapangan Banteng mencoret nama Yohanes yang sebelumnya dijagokan jadi kandidat Direktur IT dan digantikan oleh Kepala Divisi Satuan Pemeriksaan Internal BEI Widodo.
"Justitia bakal diganti oleh satu calon dari Bapepam. Satu kandidat lagi sedang dibahas. Kabarnya Lapangan Banteng bakal memasukan nama Eddy Sugito," jelasnya.
Eddy Sugito saat ini sedang menjabat Direktur Pencatatan BEI. Eddy sebelumnya menjabat sebagai Direktur PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).
"Di KPEI Eddy baru satu tahun lalu pindah ke Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang akhirnya menjadi BEI. Jika mengacu pada peraturan direksi BEI, seharusnya Eddy tidak bisa lagi maju pemilu. Tapi sedang digodol, sebab Eddy belum habis jabatannya di KPEI ketika pindah ke BEJ. Kemungkinan Eddy masih bisa maju," ujarnya.
Sementara nama-nama paket direksi BEI yang akan diusung oleh Masyarakat Pasar Modal belum ada penambahan nama. Baru dua nama yang terdengar yaitu Direktur Perdagangan Fix Income dan Derivatif, Keanggotaan dan Partisipan BEI Guntur Pasaribu sebagai calon direktur utama BEI dan Direktur Utama PT Merrill Lynch Indonesia Lily Widjaja sebagai orag nomor dua.
Nama-nama kandidat dari paket internal BEI juga belum kelihatan. Namun kabarnya, Direktur Informasi dan Teknologi BEI Bastian Purnama bakal ikut masuk dalam paket ini.
(dro/ir)
http://www.detikfinance.com/read/2009/03/10/081629/1096820/6/lobi-lobi-pemilu-bei-sudah-dimulai
Lobi-lobi 'Pemilu' BEI Sudah Dimulai
Written By gusdurian on Rabu, 11 Maret 2009 | 13.45
Related Games
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar